Daftar Isi:

Gangguan Gizi Pada Ikan
Gangguan Gizi Pada Ikan

Video: Gangguan Gizi Pada Ikan

Video: Gangguan Gizi Pada Ikan
Video: Kenapa Makan Ikan Baik untuk Tubuh? 2024, Desember
Anonim

Gangguan Nutrisi

Banyak ikan menderita gangguan gizi karena pola makan yang buruk. Gangguan nutrisi adalah alasan paling umum untuk penyakit dan kematian pada ikan akuarium, tangki atau kolam ikan.

Alasan dan Pencegahan

1. Ketidakseimbangan nutrisi dalam makanan komersial: Ikan dapat menjadi pemakan tumbuhan (herbivora), pemakan daging (karnivora), atau keduanya (omnivora). Dan meskipun makanan komersial tersedia untuk ikan, gangguan nutrisi masih dapat terjadi karena setiap spesies ikan memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, yang tidak selalu dipenuhi oleh makanan komersial. Oleh karena itu, ikan akan membutuhkan lebih dari satu jenis makanan komersial untuk memenuhi kebutuhan diet mereka.

2. Makanan yang disimpan dengan tidak benar: Makanan yang disimpan dengan tidak benar adalah alasan lain mengapa ikan mengalami gangguan nutrisi. Makanan kering harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering dan diganti setelah dua bulan.

3. Kekurangan vitamin Gangguan nutrisi pada ikan juga bisa disebabkan karena kekurangan vitamin. Kekurangan vitamin C atau asam askorbat menyebabkan penyakit Patah tulang belakang – di mana tulang punggung ikan yang terkena menjadi bengkok (cacat). Kekurangan vitamin B kompleks (thiamin, biotin, niacin, dan pyridoxine) dapat menyebabkan gangguan otak, sumsum tulang belakang dan saraf pada ikan. Sayangnya, kekurangan vitamin didiagnosis hanya setelah kematian ikan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memberi ikan Anda makanan yang kaya vitamin.

4. Makanan hidup yang terinfeksi: Makanan yang hidup dan terinfeksi bakteri, virus, jamur dan parasit dapat menyebabkan masalah pada ikan Anda. Untuk mencegah penyakit menular tersebut, belilah makanan hidup hanya dari sumber terpercaya.

5. Toksisitas pakan: Gangguan nutrisi yang disebabkan oleh racun yang ditemukan dalam makanan sering terjadi pada ikan akuarium. Yang paling umum adalah aflatoksin yang dihasilkan oleh pertumbuhan kapang, Aspergillus flavus, dalam makanan yang disimpan. Aflatoksin menyebabkan tumor dan berakibat fatal pada ikan. Simpan makanan ikan Anda secara higienis dan ganti setiap dua bulan sekali, atau bila ada jamur di dalamnya.

Pengobatan

Perawatan untuk gangguan atau penyakit ikan sulit dilakukan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk berhati-hati dalam menyimpan makanan, dan melakukan tindakan pencegahan lainnya.

Direkomendasikan: