Daftar Isi:

Ukuran Umur Terkait Pada Anjing - Mengapa Anjing Besar Mati Muda
Ukuran Umur Terkait Pada Anjing - Mengapa Anjing Besar Mati Muda

Video: Ukuran Umur Terkait Pada Anjing - Mengapa Anjing Besar Mati Muda

Video: Ukuran Umur Terkait Pada Anjing - Mengapa Anjing Besar Mati Muda
Video: Wek Wek Gung 💖 Permainan Tradisional Anak 💖 Entah Apa Yang Merasukimu 💖 Salah Apa Aku 2024, April
Anonim

Ketika saya sedang berlibur beberapa bulan yang lalu, saya memposting tautan ke artikel berjudul "Mengapa Anak Anjing Kecil Hidup Lebih Lama dari Trah Anjing Besar."

Seekor Great Dane 70 kg memiliki umur rata-rata sekitar 7 tahun, sedangkan Toy Poodle seberat 4 kg dapat berharap untuk menikmati umur sekitar 14 tahun. Pola terkenal ini menimbulkan teka-teki bagi ahli biologi evolusioner. Di seluruh spesies, mamalia besar hidup lebih lama daripada rekan-rekan kecil mereka. Sebaliknya, di dalam spesies, pertumbuhan cepat dan/atau ukuran besar tampaknya membawa biaya dalam hal rentang hidup individu. Fenomena ini telah didokumentasikan tidak hanya pada anjing, tetapi juga pada tikus, tikus, dan kuda, dan beberapa berpendapat bahwa umur bahkan cenderung lebih lama pada manusia dengan perawakan lebih pendek.

Para peneliti belum menentukan mengapa pola yang kita amati dalam spesies berlawanan dengan yang diamati di seluruh spesies. Dalam spesies tidak ada hubungan negatif antara ukuran dan umur lebih jelas daripada di anjing domestik. Seleksi buatan telah menghasilkan breed dengan ukuran tubuh berkisar dari 2 kg Chihuahua hingga 80 kg Mastiff. Breed besar mati pada usia rata-rata 5-8 tahun, sedangkan breed kecil diperkirakan hidup rata-rata sekitar 10-14 tahun, yaitu dua kali lebih lama. Tapi mengapa anjing besar mati muda?

Untuk menjawab pertanyaan ini dari perspektif demografis, Cornelia Kraus, Samuel Pavard, dan Daniel Promislow membandingkan kematian spesifik usia di 74 breed menggunakan data dari lebih dari 50.000 anjing, termasuk usia dan penyebab kematiannya, yang disimpan di Veterinary Medical DataBase (VMDB). Para penulis berhipotesis bahwa breed yang lebih besar mungkin memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi karena biaya peningkatan, dan tingkat pertumbuhan yang kurang optimal. Namun, pertanyaannya adalah kapan biaya tersebut dibayarkan. Apakah anjing yang lebih besar hidup lebih pendek karena mereka memiliki kematian remaja yang lebih tinggi, karena kematian minimum atau "dasar" mereka saat dewasa muda meningkat, karena mereka mulai menua lebih awal, atau karena tingkat penuaan mereka lebih cepat?

Analisis menunjukkan bahwa trade-off ukuran-umur pada anjing terutama didorong oleh percepatan terkait ukuran dari bahaya kematian. Faktanya, ukuran mempengaruhi banyak aspek dari kurva kematian, tetapi efek yang paling kuat adalah pada tingkat penuaan, yang berkorelasi positif dengan ukuran breed. Anjing besar menua dengan kecepatan yang dipercepat, seolah-olah kehidupan dewasa mereka berjalan lebih cepat daripada anjing kecil. Oleh karena itu, jawaban pertama untuk pertanyaan mengapa anjing besar mati muda adalah karena mereka menua dengan cepat.

Studi masa depan perlu menentukan mekanisme di balik perbedaan kurva kematian ini, dan khususnya, bagaimana bentuk kurva kematian ditentukan oleh perbedaan penyakit dasar yang menyebabkan kematian. Anjing adalah model yang sangat menjanjikan untuk mengungkap hubungan evolusi, genetik, dan fisiologis yang terperinci antara pertumbuhan dan kematian.

Artikel lengkap tersedia untuk diunduh seharga $19.

Gambar
Gambar

Dr Jennifer Coates

Sumber:

Pertukaran ukuran-umur terurai: Mengapa anjing besar mati muda, American Naturalist, April 2013

Direkomendasikan: