Daftar Isi:

Coton De Tulear Anjing Breed Hypoallergenic, Kesehatan Dan Umur
Coton De Tulear Anjing Breed Hypoallergenic, Kesehatan Dan Umur

Video: Coton De Tulear Anjing Breed Hypoallergenic, Kesehatan Dan Umur

Video: Coton De Tulear Anjing Breed Hypoallergenic, Kesehatan Dan Umur
Video: 꼬똥 봉순이 [파리봉]Coton de Tulear grooming 강아지미용 꼬똥미용 2024, April
Anonim

Dikembangkan di Madagaskar sekitar abad ke-16, Coton de Tulear segera dianggap sebagai royalti. Bahkan setelah dinamai "Anjing Kerajaan Madagaskar" oleh sebuah suku di masa lalu, jenis ini tetap menjadi anjing yang populer di kalangan orang kaya lama setelahnya dan mendapatkan popularitas sebagai teman yang penuh kasih.

Karakter fisik

Coton de Tulear adalah anjing kecil dengan ciri yang paling mencolok adalah bulunya yang panjang seperti kapas. Tinggi rata-rata Coton de Tulear adalah 9 hingga 11 inci, dan beratnya berkisar antara 8 hingga 13 pon. Mantel yang padat dan lembut berwarna putih bersih, dan setiap tanda gelap yang besar dianggap sebagai kesalahan.

Kepribadian dan Temperamen

Dianggap sebagai bangsawan sejak awal, Coton de Tulear adalah teman yang sempurna. Trah anjing ini ramah dengan anjing dan orang lain juga. Coton de Tulear adalah anjing yang ceria dan ceria, sangat cocok sebagai hewan peliharaan keluarga.

peduli

Dikenal dengan bulunya yang panjang, jenis anjing ini membutuhkan perawatan yang lebih dari rata-rata. Faktanya, penting untuk memulai ini sejak dini dengan Coton de Tulear agar anjing terbiasa dengan perawatan dan perawatan bulunya. Coton de Tulear juga membutuhkan olahraga yang teratur.

Kesehatan

Coton de Tulear adalah jenis yang umumnya sehat tanpa penyakit bawaan yang diketahui dan hidup rata-rata 14 hingga 16 tahun.

Sejarah dan Latar Belakang

Meskipun sejarah pasti dari Coton de Tulear tidak diketahui, diyakini bahwa keturunan dari jenis ini dibawa ke pulau Madagaskar dengan kapal selama abad ke-16. Anjing-anjing ini dikatakan telah berkembang biak dengan terrier di pulau itu, menghasilkan Coton de Tulear hari ini.

Tak lama setelah Coton de Tulear berkembang di Madagaskar, suku yang berkuasa di pulau itu, Merina, mengambil alih ras yang memungkinkan hanya bangsawan yang memiliki salah satu anjing ini. Bahkan setelah suku ini dikalahkan, Coton de Tulear tetap populer di Madagaskar dan diberi nama resmi "Anjing Kerajaan Madagaskar."

Coton de Tulear diperkenalkan ke negara lain mulai tahun 1974, dengan cepat mendapatkan popularitas di luar negeri.

Direkomendasikan: